jatuh cinta itu rasanya seperti saat pipi
tiba-tiba terasa panas dan memerah seperti tomat saat kakak kelas yang
ternyata juga idola temen-temen sekelas itu sekedar lewat di dekat
kita.. rasanya dunia dan detak jantung kaya berhenti gitu sejenak pas
lihat dia lewat..
sebagai manusia yang normal, mungkin sekali mengalaminya.. salahkah?
“Dijadikan indah pada (pandangan) manusia kecintaan kepada apa-apa yang diingini, yaitu wanita-wanita (Q.S Ali-Imran 14)
ya, ia akan menjadi salah, saat hati tak lagi disibukkan dengan namaNya, tapi namanya.. ia akan menjadi salah, saat setiap langkah dan tingkah selalu terpaut padanya, bukan Dia.. ia akan menjadi salah saat diri selalu mencari berbagai alasan untuk sekedar bermain hati dengannya,, entah dengan alasan apa pun itu..
malu nggak sih kalau waktu dan segala potensi diri lebih banyak tersita untuknya yang bahkan bukan siapa-siapa? lalu mau jawab apa kalau Allah tanya nanti tentang semua waktu dan potensi yang tercecer sia-sia itu?
cinta itu memang tidak pernah salah, tapi ia berpotensi sangat besar untuk salah jika kita terlalu bodoh untuk mengelolanya.. waktu yang berlalu begitu berharga jika terhambur sia-sia untuk sebuah nama yang bahkan belum tentu akan Allah takdirkan menjadi teman dalam perjalanan menuju syurgaNya..
belajar cerdas dalam mengarungi lautan sakura itu menyenangkan.. tidak mudah memang, tapi tidak semua yang susah itu adalah sebuah ketidakmungkinan kok..
pastikan ia bersembunyi dalam diam,, jaga dan rawat ia hanya dalam doa.. jika ia yang Allah takdirkan, maka ketentuan indahNya akan menyatukan dalam ikatan yang indah suatu saat nanti..
jaga hati.. pastikan rasa itu tetap ‘sehat’ dengan perawatan yang benar..
@merdikawatii
18.07.14
0 komentar:
Posting Komentar